Chibaku Tensei Adalah teknik Ninjutsu khusus yang di kembangkan oleh Pein, yang di gunakan oleh Rikudo Sennin untuk menciptakan bulan dalam legenda di Naruto.
Nagato yang membuat bola hitam berukuran kecil yang kemudian di terbangkan ke langit. Bola Hitam tersebut seperti halnya lubang hitam yang mearik segala benda dari segala arah dan menjadikaya satu untuk melapisi bola hitam tersebut. Segala unsur yang di tarik oleh Chibaku Tensei juga termasuk hutan, Pengununggan, dan unsur lainya yang di kumpulkan dalam satu titik dan menumpuk karena menggunakan efek tarikan gravitasi yang sangat kuat.. Serta akan menimbulkan kawah yang sangat besar setelah jurus ini di gunakan. Jurus ini juga sangat sulit sekali untuk di hancurkan oleh jurus biasa.
Jurus ini dapat di lakukan jika Deva Path Pein dalam jarak yang dekat dengan Nagato sebelum bisa menggunakan teknik ini. Jurus ini juga memberikan efek yang sangat besar pada Nagato karena jurus ini memerlukan cakra yang sangat besar dan dapat mempercepat kematian karena menimbulkan kerusakan pada si pengguna jurus.
Bola Hitam sebagai pusat dari Chibaku Tensei |
Chibaku Tensei juga merupaka jurus penyeggelan karena dengan jurus ini Nagato menyeggel Kyubi walaupun gagal karena kekuatan kyubi terlalu besar. Dalam episode selanjutnya ketika Nagato di hidupkan menggunakan Edo Tensei milik Kabuto, Nagato juga menggunakan jurus ini. Walaupun Jurus ini terkenal sangat kuat dan sulit untuk di haancurkan tetapi jurus ini hancur setelah Itachi, Hacibhi dan Naruto menggunakan jurus terkuatnya untuk mengahancurkan Chibaku Tensei.
Titik kelemahan dari Jurus ini ialah pada Bola Hitam yang sebagai titik pusat Chibaku Tensei. Karena Bola Hitam tersebut ialah pusat gravitasi.
Nama Kanji : 地爆天星
Nama Romawi : Chibaku Tensei
Nama Inggris : Heavenly Body Bursting from the Earth
Nama Manga : Planetary Construction
TV Inggris : Planetary Devastation
Tipe Jurus : Offensive ( menyerang ) , Defensive ( bertahan ), Supplementary ( tambahan )
Jarak : Long-range ( Jarah Jauh )
Segel Tangan : Menepuk tangan bersama-sama |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar